Selasa, 08 Mei 2018

(T1) (Perancangan BASIS DATA] : Cara Installasi DBMS My SQL


Cara Installasi XAMPP

XAMPP adalah singkatan dari Cross-Platform (X), Apache (A), MariaDB (M), PHP (P) dan Perl (P). XAMPP merupakan distribusi Apache sederhana dan ringan. Dengan software XAMPP anda bisa membuat server web lokal untuk tujuan pengujian dan penerapan aplikasi berbasis web HTML/PHP tanpa memerlukan koneksi internet atau kuota data. XAMPP juga cross-platform, yang berarti bekerja sama baiknya di operasi sistem Linux, Mac dan Windows.


Langkah - langkah berikut cara Installasi Xampp:

1. Download aplikasi Xampp terlebih dahulu disitus resmi apachefriends.org,

2. Install Xampp

a. Klik dua kali hasil unduhan XAMPP tadi. Jika muncul peringatan / pertanyaan, pilih Yes, berikutnya klik Next
b. Jika ada peringatan muncul kembali, pilih OK
c. Selanjutnya akan muncul seperti gambar dibawah ini, kemudian klik Next.


d. Pilih komponen, sesuaikan seperti gambar dibawah ini, kemudian klik Next.


e. Pilih folder, klik Next saja. Tips: Anda boleh memilih folder di c:/xampp/ atau d:/xampp/,
Saran saya lebih aman di d:/xampp/, hal ini untuk menghindari jika windows error dan diinstall ulang, maka data XAMPP tetap aman.
f. Aplikasi sedang menginstall, tunggu beberapa menit hingga aplikasi tersinstall pada PC anda.
g. Jika selesai, klik Finish, maka otomatis XAMPP Control Panel akan terbuka.
Aplikasi Xampp telah berhasil diinstall, mudah bukan untuk menginstall aplikasi xampp? Selanjutnya kalian bisa membuka aplikasi yang tadi kalian install dengan mengklik icon xampp pada desktop. Semoga bermanfaat, Terimakasih.
Share:

Senin, 07 Mei 2018

(Tugas 3) [BASIS DATA] : Contoh Normalisasi Data Tahap 1

Pengertian Normalisasi
  • Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical desain sebuah basis data yang mengelompokkan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik (tanpa redudansi).
  • Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan.
Tujuan Normalisasi
  • Untuk menghilang kerangkapan data
  • Untuk mengurangi kompleksitas
  • Untuk mempermudah pemodifikasian data
Normalisasi Database

Normalisasi database terdiri dari banyak bentuk, dalam ilmu basis data ada setidaknya 9 bentuk normalisasi yang ada yaitu 1NF, 2NF, 3NF, EKNF, BCNF, 4NF, 5NF, DKNF, dan 6NF. Namun dalam prakteknya dalam dunia industri bentuk normalisasi ini yang paling sering digunakan ada sekitar 5 bentuk.

Normal Form
Data yang direkam dan dimasukkan secara mentah dalam suatu tabel pada bentuk ini sangat mungkin terjadi inkonsistensi dan anomali data
Contoh

First Normal Form (1NF)
Bentuk normal yang pertama atau 1NF mensyaratkan beberapa kondisi dalam sebuah database, berikut adalah fungsi dari bentuk normal pertama ini.
  • Menghilangkan duplikasi kolom dari tabel yang sama.
  • Buat tabel terpisah untuk masing-masing kelompok data terkait dan mengidentifikasi setiap baris dengan kolom yang unik (primary key).
Contoh Normalisasi Database 1NF
Intinya bentuk normalisasi 1NF ini mengelompokkan beberapa tipe data atau kelompok data yang sejenis agar dapat dipisahkan sehingga anomali data dapat di atasi. Contoh adalah ketika kita ingin menghapus, mengupdate, atau menambahkan data peminjam, maka kita tidak bersinggungan dengan data buku atau data penerbit. Sehingga inkonsistensi data dapat mulai di jaga.

Second Normal Form (2NF)
Syarat untuk menerapkan normalisasi bentuk kedua ini adalah data telah dibentuk dalam 1NF, berikut adalah beberapa fungsi normalisasi 2NF.
  • Menghapus beberapa subset data yang ada pada tabel dan menempatkan mereka pada tabel terpisah.
  • Menciptakan hubungan antara tabel baru dan tabel lama dengan menciptakan foreign key.
  • Tidak ada atribut dalam tabel yang secara fungsional bergantung pada candidate key tabel tersebut.
ContohContoh Normalisasi 2NF
Third Normal Form (3NF)
Normalisasi database dalam bentuk 3NF bertujuan untuk menghilangkan seluruh atribut atau field yang tidak berhubungan dengan primary key. Dengan demikian tidak ada ketergantungan transitif pada setiap kandidat key. Syarat dari bentuk normal ketiga atau 3NF adalah :

  • Memenuhi semua persyaratan dari bentuk normal kedua.
  • Menghapus kolom yang tidak tergantung pada primary key.

Contoh


Share:

(Tugas 1) [BASIS DATA] : Apa Itu Grid Computing & Cloud Computing dan Perbedaannya?

Hasil gambar untuk gambar grid dan cloud computing

Grid Computing 

       Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar. Melalui Grid Computing kita dapat menyatukan dan mengkoneksikan sejumlah komponen perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (sofatware) yang modular dan independen. Selain itu, grid computing sebetulnya merupakan sebuah aplikasi pengembangan dari jaringan komputer yang lebih terfocus pada komunikasi antar piranti (device), aplikasi grid computing itu dirancang untuk memanfaatkan sumber daya pada terminal di dalam jaringan.

         Dalam Buku The Grid ” Blue Print for a new “:, computing infrastructure dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan komputasi grid adalah infrastruktur perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat menyediakan akses yang bisa diandalkan, konsisten, tahan lama terhadap kemampuan komputasi muktahir yang tersedia.


Konsep Komputasi Grid :
  • Sumberdaya Infrastruktur
  • Sumberdaya Aplikasi
  • Sumberdaya Informasi
  • Sifat Alami dan Dinamis
  • Lingkungan kolaboratif bagi e-community ( komunitas elektronik di internet)


Cloud Computing
          Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan") tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing "Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain."t alami dinamis.

          Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server. Komputasi awan saat ini merupakan trend teknologi terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari teknologi Cloud Computing ini adalah iCloud


Perbedaan Grid Computing & Cloud Computing

          Dapat di simpulkan, bahwa Cloud Computing adalah sekumpulan komputer yang terhubung melalui internet sama seperti Grid Computing tetapi Grid Computing menghubungkan semua komputer dengan segala perangkat tambahan yang dimiliki tiap komputer untuk saling menggunakan sumber daya pada tiap komputer yang terhubung Sehingga komputasi berjalan maksimal tanpa ada komputer yang menganggur. Sedangkan Cloud Computing hanya menggunakan software pada server tanpa harus memikirkan hardware yang di pakai tanpa membuat komputer dari user lain ikut sibuk bekerja.
Share:

Senin, 23 April 2018

(Tugas 1) [BASIS DATA] : Apa Itu Physical Model?


Physical data model Merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejumlah kolom di mana setiap kolom memiliki nama yang unik.

Sebuah physical data model (alias desain database) adalah representasi dari desain data yang memperhitungkan fasilitas dan kendala sistem database yang diberikan manajemen. Dalam siklus hidup proyek itu biasanya berasal dari model data logis, meskipun mungkin reverse-engineered dari implementasi database yang diberikan. 

Sebuah physical data model lengkap akan mencakup semua artefak database yang diperlukan untuk membuat hubungan antara tabel atau mencapai tujuan kinerja, seperti indeks, definisi kendala, menghubungkan tabel, tabel dipartisi atau cluster. Physical data model biasanya dapat digunakan untuk menghitung perkiraan penyimpanan dan mungkin termasuk rincian alokasi penyimpanan khusus untuk sistem database tertentu. 

Physical Model banyak digunakan  untuk  menjelaskan  kepada  pemakai  bagaimana data-data dalam  basis  data  disimpan  dalam  media  penyimpanan  secara  fisik,  yang  lebih berorientasi pada mesin 

Ada 2 model :

  • Unifying model
  • Frame memory
Share:

Rabu, 18 April 2018

(Tugas 1) [BASIS DATA] : Apa Itu Konseptual Database?

Merupakan langkah awal dalam perancangan database. Pada tahap ini kita hanya menentukan konsep-konsep yang berlaku dalam sistem database yang akan di bangun. Langkah-langkah utama dalam perancangan secara Konseptual adalah sebagai berikut:
  1. Prosedur kerja secara keseluruhan yang berlaku pada sistem yang berjalan
  2. Informasi (output) apa yang diinginkan dari database?
  3. Apa saja kelemahan-kelemahan dari sistem berjalan?
  4. Pengembangan sistem di masa yang akan datang?
  5. Bagaimana tingkat keamanan data saat ini?
  6. Siapa saja yang terlibat dalam sistem yang berjalan?
  7. Apa saja input yang diperlukan?
Contoh dari gambar konseptual database

Hasil gambar untuk contoh konseptual database
Share:

(Tugas 1) [BASIS DATA] : Apa Itu Basis Data?

Hasil gambar untuk gambar basis data

Pengertian basis data dan sistem basis data – Basis data adalah, basis data terdiri dari 2 (dua) kata, yaitu kata Basis dan Data. Basis bisa di artikan sebagai markas ataupun gudang, tempat berkumpul. Sedangkan data yaitu kumpulan fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek, seperti manusia, barang, dan lain-lain yang direkam ke dalam bentuk angka, bentuk huruf, simbol, teks, bunyi, gambar atau juga  kombinasinya.
A. Penjelasan Basis Data
Jadi arti dari basis data adalah kumpulan terorganisasi dari data – data yang saling berhubungan sedemikian rupa sehingga dapat mudah disimpan, dimanipulasi, serta dipanggil oleh penggunanya. Definisi Basis data juga dapat diartikan sebagai kumpulan data yang terdiri dari satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap user diberi wewenang untuk dapat mengakses ( seperti mengubah,menghapus dll.) data dalam tabel-tabel tersebut.
B. Tujuan Basis data sendiri adalah sebagai berikut
  • Kecepatan serta kemudahan dalam menyimpan, memanipulasi atau juga menampilkan kembali data tersebut.
  • Efisiensinya ruang penyimpanan, karena dengan basis data, redudansi data akan bisa dihindari.
  • Keakuratan (Accuracy) data.
  • Ketersediaan (Availability) data.
  • Kelengkapan (Completeness) data, Bisa melakukan perubahan struktur dalam basis data, baik dalam penambahan objek baru (tabel) atau dengan penambahan field-field baru pada table.
  • Keamanan (Security) data, dapat menentukan pemakai yang boleh menggunakan basis data beserta objek-objek yang ada didalamnya serta menentukan jenis -jenis operasi apa saja yang boleh dilakukannya.
  • Kebersamaan Pemakai (Sharability), Pemakai basis data bisa lebih dari satu orang, tetapi tetap menjaga atau menghindari masalah baru seperti: inkonsistensi data (karana data yang sama diubah oleh banyak pemakai pada saat yang bersamaan) dan juga kondisi deadlock (karena ada banyak pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data tersebut.
Sedangkan pengertian sistem basis data adalah sistem yang terdiri dari koleksi data atau kumpulan data yang saling berhubungan dan program-program untuk mengakses data tersebut. Komponen Utama Sistem Basis Data :
  • Perangkat Keras (Hardware)
  • Sistem Operasi (Operating Sistem)
  • Basis data (Database)
  • Sistem Pengelola Basis Data (Database Management Sistem atau disingkat DBMS)
  • Yaitu pengelola basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, akan tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang khusus. Perangkat Lunak inilah yang disebut DBMS (Database Management Sistem) yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah serta diambil kembali. Perangkat Lunak ini juga yang menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data secara bersama-sama, konsistensi data dan sebagainya.
  • Pemakai (User).
  • Aplikasi atau Perangkat Lunak yang lainnya.
  • Tujuan Utama Sistem Basis Data sendiri adalah :
  • Menunjukkan suatu lingkungan yang tepat dan efisien didalam melakukan pengambilan (retrieving) dan penyimpanan (storing) informasi basis data, serta menyediakan antarmuka yang lebih ramah kepada user dalam melihat data.
Kegunaan atau Fungsi Sistem Basis Data, mengatasi masalah-masalah pemrosesan data yang sering ditemui dengan menggunakan metode konvensional, permasalah yang diatasi diantaranya:
  • Redudansi data dan juga inkonsistensi data.
  • Kesuliatan dalam pengaksesan data.
  • Data Isolation.
  • Konkurensi pengaksesan.
  • Masalah keamanan.
  • Masalah Integritas.
Pemakai sistem basis data diantaranya:
  • Programmer Aplikasi yaitu orang atau pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML),
  • User Mahir (Casual User) yaitu pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program. Mereka menyatakan query untuk mengakses data dengan bahasa query yang telah disediakan oleh suatu DBMS.
  • User Umum (End User/ Naïve User) yaitu Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen (executable program) yang telah disediakan sebelumnya.
  • User Khusus (Specialized User) yaitu Pemakai yang menulis aplikasi basis data non konvensional, tetapi untuk keperluan-keperluan khusus.
Share:

(Tugas 1) [BASIS DATA] : Apa Yang Diharapkan Pada Mata Kuliah Basis Data?

Hasil gambar untuk gambar basis data


Harapan saya di semester 4 untuk mata kuliah Basis Data yaitu

  1. Mahasiswa mampu memahami dan mengerti materi yang di sampaikan oleh dosen
  2. Mahasiswa mampu mempelajari teori dan konsep basis data
Mungkin hanya itu harapan singkat saya tentang mata kuliah Basis Data, terima kasih.
Share:

BTemplates.com

About Me

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers